SMPN Satap Boentuka Gelar Workshop Peningkatan Kompetensi Guru

0
356
Pose bersama panitia, narasumber, dan peserta Workshop Peningkatkan Kompetensi Guru SMPN Satap Boentuka, Kamis (7/7/2022)

TTS, SEKOLAHTIMUR.COM – SMP Negeri Satu Atap (Satap) Boentuka Kabupaten TTS menggelar Workshop Peningkatkan Kompetensi Guru pada Kamis – Sabtu, 7 – 9 Juli 2022 di sekolah setempat. Workshop ini mencakup Implementasi Kurikulum Merdeka (IKM), Penyusunan Perangkat Ajar, dan Asesmen Berbasis IT.

Dalam sambutannya ketika membuka kegiatan tersebut, Kepala Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Kabupaten TTS, Dominggus J. O. Banunaek, S.E., M.Si., menyampaikan apresiasi kepada pihak SMP Negeri Satap Boentuka yang menggelar kegiatan tersebut. Ia pun berharap agar para guru dapat mengikuti seluruh rangkaian kegiatan dengan baik.

“Selaku kepala dinas saya memberikan apresiasi kepada kepala sekolah dan juga semua guru yang ada karena cepat merespon setiap perkembangan yang ada terutama dalam kurikulum merdeka ini. Kegiatan secara mandiri ini yang bisa memfasilitasi para guru dalam implementasi kurikulum merdeka ini, karena itu saya mengimbau kepada semua guru yang ada agar dapat mengikuti kegiatan ini dengan baik,” ungkapnya.

Kepala SMP Negeri Satap Boentuka, Noh Tanaem, S.Pd., M.Pd., menyampaikan kegiatan tersebut digelar dengan beberapa tujuan. Pertama, untuk mempersiapkan para guru untuk melaksanakan kurikulum merdeka sesuai dengan situs-situs pembelajaran yang ada dalam platform merdeka belajar. Kedua, dapat menyusun dokumen 1 Kurikulum Operasional Satuan Pendidikan (KSOP),  Ketiga, dapat menyusun perangkat ajar yang dapat diimplementasikan pada tahun pelajaran 2022/2023. Keempat, mengembangkan penilaian (Asesmen) berbasis IT.

Noh Tanaem juga menyampaikan bahwa materi yang diberikan oleh para narasumber kepada peserta workshop yaitu, Materi Umum berupa Implementasi Kurikulum Merdeka (IKM) dan pedoman pembelajaran paradigma baru bagi penggerak komunitas belajar tenaga pendidik dan tenaga kependidikan.

Selain itu, lanjutnya, ada juga Materi Pokok meliputi Penyusunan Kurikulum Operasional Satuan Pendidikan (KSOP), Penyusunan Perangkat Ajar Kurikulum Merdeka, dan Pengenalan Platform Merdeka Mengajar (PMM) dan Asesmen berbasis IT.

“Selaku kepala sekolah saya berharap dengan adanya kegiatan ini mampu meningkat kompetensi para guru yang ada terutama dalam memahami dan juga bisa beradaptasi dengan kurikulum merdeka ini agar dalam proses pelaksanaan KBM di sekolah ini dapat berjalan sesuai dengan apa yang diharapkan,” tandasnya.

Workshop tersebut diikuti oleh tenaga pendidik dan tenaga kependidikan SMPN Satap Boentuka sebanyak 23 orang. Sementara hadir sebagai narasumber yakni, Kepala Dinas Pendidikan dan Kebudayaan kabupaten TTS, Dominggus J. O. Banunaek, S.E., M.Si., Koordinator Pengawas pada Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Kabupaten TTS, Yunus Misa, S.Pd., Ketua MKKS SMP/MTs Kabupaten TTS, Edison M. S. Boimau, S.Pd., dan Adoniram Benmetan, S.Pd., sebagai Google Master Trainer. (Lenzho Asbanu/rf-red-st)

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini