Manggarai Timur, SEKOLAHTIMUR.COM – Dinas Pendidikan, Pemuda, dan Olahraga (PPO) Kabupaten Manggarai Timur melalui Bidang PTK menggelar Pelatihan Literasi Sastra Daerah dan Penyusunan Modul Ajar Bahasa Daerah Tingkat Kabupaten Manggarai Timur. Kegiatan tersebut berlangsung pada Selasa – Kamis, 12 – 14 Desember 2023 di hotel Primadona Borong.
Sekretaris Dinas PPO Kabupaten Manggarai Timur, Bruno Ismail, M.Pd., mengatakan, kegiatan tersebut bertujuan untuk meningkatkan pemahaman dan kesadaran para guru tentang pentingnya sastra daerah bagi pengembangan keberagaman budaya di Kabupaten Manggarai Timur.
“Selain itu, para guru juga diharapkan dapat menulis sastra daerah yang ada di wilayah masing-masing sehingga dapat menjadikan sastra daerah sebagai bagian dari kehidupan budaya dan kearifan lokal masyarakat,” ungkapnya dalam sambutan saat membuka kegiatan.
Selain itu, ungkap Bruno, kegiatan tersebut diharapkan dapat meningkatkan kualitas pengajaran bahasa dan sastra daerah di Kabupaten Manggarai Timur dan mendorong pengembangan sastra daerah agar tetap lestari bagi generasi di masa depan.
Dirinya pun berharap agar peserta kegiatan agar mengikuti seluruh tahapan proses kegiatan dengan baik sehingga dapat berdampak bagi peserta didik dan pelestarian sastra daerah.
“Guru selain memiliki tugas mengajar juga menjadi warga belajar sepanjang hayat. Salah satu upaya untuk melestarikan bahasa daerah, sastra lokal, adalah dengan revitalisasi bahasa daerah salah satunya melalui pelatihan menulis. Selain itu, tumbuh kembali rasa cinta terhadap sastra lokal dengan melestarikan bahasa daerah, utamakan bahasa Indonesia, dan kuasai bahasa asing, ” tandasnya.
Kegiatan ini diikuti oleh 50 orang guru SD & SMP dari berbagai sekolah di Kabupaten Manggarai Timur. Hadir sebagai narasumber dalam kegiatan ini yakni, Rofinus Sengkang, S.Fil. Ketua FTBM Kabupaten Manggarai Timur dan Fasilitator Literasi YASPENSI ini membawakan materi Penulisan Sastra Daerah.
Narasumber lainnya yakni, Frumensius Hemat, S.Fil. Kepala SMAN 6 Kota Komba ini membawakan materi Modul Ajar Bahasa Daerah. Kedua narasumber mendampingi para guru mengidentifikasi sastra daerah di Kabupaten Manggarai Timur seperti cerita rakyat, dongeng, pantun, syair, go’et, dan lain-lain.
Tampil sebagai moderator yakni, Adrianus Harmin dari Bidang PTK Dinas PPO Kabupaten Manggarai Timur, dengan panitia yang beranggoatakan Yosefina Retno Astuti Dor S.E., Adrianus Harmin, S.Pd., dan Anselmus Deo, S.Sos. (*IS/rf-red-st)
