Puisi // Gembala yang Baik

0
502
Oleh Albertus Muda, Guru SMAN 2 Nubatukan dan Katekis Keuskupan Larantuka.

Gembala yang baik,

Kau pikul matahari di atas pundakmu,

Menempatkan bulan dalam bening matamu,

Dari hatimu yang dalam, kau embuskan angin sepoi menyejukkan.

Gembala yang baik,

Domba-domba berarak-arak di belakangmu,

Seperti tirai senja menurun menuju malam,

Kehadiranmu menyatu dengan langkah mereka.

Gembala yang baik,

Engkau teguk piala dari anak domba,

Mencicipi roti dari perjanjian abadi,

Tanpa meminta tempat untuk bersandar.

Kami rindu kau bawa ke padang yang hijau,

Menuntun kami melewati lembah berair jernih,

Dengan sukacita menapaki lereng bukit tanpa takut,

Bersama meniti jalan menuju gunung yang dijanjikan.

Engkau telah mencairkan kebekuan hati lewat karya-karyamu,

Tak ada yang merasa rendah berjalan di sisimu,

Karena damai dan kesucian selalu hadir dalam setiap langkahmu,

Kami menanti sentuhan kegembalaan dari pikiranmu yang mendunia.

Lembata, 13 Agustus 2024

(Puisi ini dipersembahkan untuk Mgr. Paul Budi Kleden, SVD; Uskup Agung Ende yang Baru)

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini