Kota Kupang, SEKOLAHTIMUR.COM – SMP Katolik Adisucipto Kupang siap menggelar pentas seni pada Sabtu (29/1/2022) mendatang. Kepala SMPK Adisucipto, RD. Yonatas Kamlasi, Pr., S.Fil., M.M., mengungkapkan, pentas seni yang bakal digelar di Auditorium Universitas Nusa Cendana (Undana) Kupang tersebut telah didahului dengan sejumlah persiapan.
Ia menjelaskan bahwa pentas seni ini tidak hanya melibatkan seluruh warga sekolah, melainkan juga dibuka ruang bagi alumni SMPK Adisucipto. Mereka yang mempunyai potensi dan keahlian khusus di bidang seni, tuturnya, diberi kesempatan untuk melatih para peserta didik.
“Setelah disepakati bersama dan berkomunikasi dengan pihak Undana, pentas seni secara definitif akan digelar pada tanggal 29 Januari 2022 di Auditorium Undana. Kita mengharapkan supaya semuanya dapat berjalan dengan baik sesuai kesepakatan itu. Persiapan kita sudah sejak bulan September kemarin, namun karena banyak hal dan kegiatan yang harus dilakukan semester lalu, makanya pelatihannya kurang begitu maksimal. Dan baru di bulan Januari ini segala persiapanya dapat dimatangkan secara baik,” ungkap RD. Yonatas di ruang kerjaya, Kamis (13/01/2022).
Lanjutnya, kegiatan pentas seni merupakan program tahunan yang dilakukan pada saat ulang tahun sekolah yakni setiap tanggal 28 Agustus. Melalui kegiatan ini, potensi-potensi yang sebenarnya sudah ada di dalam diri peserta didik, semakin diasah dan dipupuk, sehingga menjadi lebih maju dan berkembang.
“Pentas seni ini, kita lakukan pada setiap ulang tahun sekolah. Pentas terakhir sekolah ini sejak 2019 lalu, tidak bisa dilakukan tahun-tahun kemarin karena virus corona yang masih dialami ini. Tujuannya untuk membina bibit-bibit muda. Kita di sini sadar bahwa anak-anak ini datang dari keluarga-keluarga yang berkualitas, sehingga sekolah melihat itu, lalu kemudian mengasah dan melatih mereka untuk dipertunjukkan bagi orang tua mereka dan juga bagi semua orang yang mencintai anak-anak ini,” jelasnya.

Menurut RD. Yonas, kehadiran orang tua dan masyarakat luas yang akan menyaksikan pertunjukan ini merupakan bentuk dukungan dan apresiasi atas karya-karya peserta didik di sekolah ini. Selain itu, keterlibatan dari para alumni yang setia melatih dan membantu mempertajam keterampilan mereka ini, menunjukkan kepeduliannya terhadap sekolah ini.
“Tiket pentasnya sudah kami edarkan, semoga ada banyak orang yang tergerak hatinya untuk mendukung anak-anak. Paling kurang hadir untuk menonton mereka, itu menjadi suatu kepuasan dan kebanggaan untuk anak-anak. Kita percaya bahwa ketika sejak dini mereka sudah mulai menemukan kemampuan mereka, ini jadi suatu hal yang bagus untuk waktu-waktu yang akan datang. Dan inilah yang kita cari,” tandasnya.
RD. Yonatas menambahkan, “Pengalaman di sekolah, ada alumni yang ketika masih di sekolah ini mereka berlatih menari dan MC yang sekarang berada di tengah masyarakat, kemudian mereka datang sendiri ke sekolah ini dan mendampingi anak-anak. Kita bersyukur karena mereka sudah menemukan siapa diri mereka di masyarakat. Semua itu awalnya ketika mereka ada di sekolah ini, dari persiapan diri sebelum pentas, lalu menemukan dan mengembangkan bakat mereka dan ketika sudah di masyarakat, mereka datang dan melatih anak-anak di sekolah ini.”(Yosi Bataona/ rf-red-st)