Mahasiswa Institut Pendidikan Soe Laksanakan KKNT di Desa Benlutu

0
351
Dokumentasi kegiatan.

TTS, SEKOLAHTIMUR.COM – Mahasiswa Kuliah Kerja Nyata Tematik (KKNT) Institut Pendidikan Soe melaksanakan kegiatan pengabdian kepada masyarakat dengan tema “Literasi dan Etnomatematika dalam Balutan Game dan Seni Anak Usia SD” di Desa Benlutu, Kabupaten Timor Tengah Selatan. Kegiatan ini berlangsung dalam dua tahap, yaitu pada tanggal 20 Mei 2025 dan 26 Mei 2025, sebagai bagian dari rangkaian penutupan program KKNT tahun 2025.

Mengusung pendekatan kreatif dan kontekstual, kegiatan ini bertujuan untuk meningkatkan kemampuan literasi dan numerasi anak usia sekolah dasar melalui permainan edukatif dan aktivitas seni yang mengangkat nilai-nilai lokal serta unsur etnomatematika. Anak-anak diajak untuk belajar sambil bermain melalui permainan tradisional dan kegiatan seni.

Tidak hanya fokus pada numerasi, kegiatan ini juga menekankan pentingnya literasi membaca bagi anak-anak usia sekolah dasar. Melalui aktivitas belajar, anak-anak SD Inpres Oenunuh dilatih untuk memahami isi bacaan, memperkaya kosakata, dan menumbuhkan minat baca sejak dini.

Dokumentasi kegiatan.

Ketua Tim Mahasiswa KKNT, Imelda Manao, menyampaikan, integrasi antara literasi dan etnomatematika memberikan pengalaman belajar yang menyenangkan sekaligus bermakna bagi anak-anak. “Kami berharap pendekatan ini dapat membangkitkan semangat belajar mereka dan memperkuat hubungan antara pendidikan dan budaya lokal,” ungkapnya.

Kepala Desa Benlutu, Obed Fallo, S.Sos., dalam sambutannya menyampaikan apresiasi tinggi kepada para mahasiswa KKNT dan pihak Institut Pendidikan Soe atas kontribusi nyata yang diberikan kepada masyarakat desa.

“Kami sangat bangga dan bersyukur atas kehadiran mahasiswa KKNT di desa kami. Anak-anak merasa sangat senang belajar dengan metode yang menyenangkan dan dekat dengan budaya mereka. Ini adalah pengalaman yang tidak hanya bermanfaat bagi anak-anak, tetapi juga menginspirasi kami sebagai orang tua dan perangkat desa untuk terus mendukung pendidikan yang bermakna,” ujarnya.

Koordinator pembimbing lapangan mahasiswa KKNT, Dyen E. Lakapu, M.Pd., dalam sambutannya mengatakan, kemampuan literasi membaca masih rendah di TTS dan NTT umumnya, untuk itu perlu ditingkatkan.

Dikatakannya, belajar matematika tidak harus dilakukan dengan cara yang kaku dan membosankan. Pembelajaran matematika justru bisa dikemas secara menyenangkan dengan memanfaatkan permainan berbasis budaya lokal.

Selain sebagai sarana edukatif, kegiatan ini juga menjadi momen perpisahan bagi para mahasiswa KKNT yang telah mengabdi di Desa Benlutu selama kurang lebih dua bulan. Acara penarikan kembali mahasiswa dilaksanakan secara sederhana namun penuh kehangatan.

Program KKNT Institut Pendidikan Soe tahun 2025 ini menjadi wujud nyata komitmen perguruan tinggi dalam mendekatkan pendidikan kepada masyarakat melalui pendekatan yang humanis, kreatif, dan berbasis budaya lokal. (*Lenzho Asbanu/rf-red-st)

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini