Kota Kupang, SEKOLAHTIMUR.COM – Dalam rangka HUT yang ke-34, SMAN 4 Kupang mengajak seluruh warga sekolah untuk menggelorakan satu rasa membangun NTT dari sekolah. Ajakan tersebut sejalan dengan visi SMAN 4 Kupang yakni menjadi sekolah yang berdisiplin tinggi, berkarakter kuat, unggul dalam pengetahuan dan keterampilan, serta mampu berdaya saing.
Dalam sambutannya mewakili Kadis PK NTT, Pengawas Pembina SMAN 4 Kupang, Drs. Noh Kana Hau, M.Si., menyampaikan, penting untuk sekolah melaksanakan program yang telah dicanangkan oleh dinas maupun implementasi pembelajaran deep learning.
“Saya akan cek penerapan program GENTA BELIS di sekolah. Harapannya sekolah-sekolah mampu menerjemahkan program ini di dalam kegiatan-kegiatannya. Selain itu implementasi strategi pembelajaran deep learning yang fokus kepada peserta didik dengan memanfaatkan potensi-potensi lokal yang ada,” tandas Noh Kana Hau, pada Rabu (11/06/2025) di halaman sekolah setempat.
Lebih lanjut, Noh meminta agar seluruh pendidik dan tenaga pendidik untuk memperhatikan kedisiplinan dan ketertiban di sekolah, sehingga pembelajaran berlangsung dengan baik.
“Saya harap kita semua menjaga ketertiban di sekolah, khususnya waktu pembelajaran, agar tidak ada lagi siswa-siswi yang berkeliaran di luar waktu proses pembelajaran berlangsung,” pesan Noh.
Sementara itu, Plt. Kepala SMAN 4 Kupang, Fransiskus X. Balu Lowa, S.Pd., menegaskan, SMAN 4 Kupang akan terus mendukung program dan misi pemerintah Provinsi NTT di bidang pendidikan dengan menyediakan berbagai kegiatan ekstrakurikuler dan memberdayakan potensi-potensi lokal yang ada.
“Kami wajib mendukung visi dan misi Gubernur NTT di dunia pendidikan dengan memperbanyak kegiatan ekstrakulikuler. Kami juga memberdayakan potensi lokal dengan praktik baik mengolah saboak sebagai ikon utama sekolah,” jelas Fransiskus Balu Lowa.
Fransiskus juga menyampaikan, sekolah akan terus berupaya untuk memikat perhatian pemerintah melalui penyediaan fasilitas-fasilitas yang dapat membantu pemerintah.
Pantauan media ini, perayaan HUT sekolah tersebut diisi dengan ragam acara seperti tarian dan pameran produk lokal karya peserta didik. Selain itu pihak sekolah juga meluncurkan buku berjudul “Hari-Hari Istimewa”, hasil karya para siswa yang tergabung dalam program ekstrakurikuler jurnalistik, kolaborasi SMAN 4 Kupang dengan Yayasan Pustaka Pensi Indonesia. (Yosi Bataona/rf-red-st)
