Peserta Didik SMP Il Kapten Fatubaa Raih Prestasi Nasional

0
149
Simon Petrus Basa Kihe, peserta didik kelas VII SMP Il Kapten Fatubaa.

Belu, SEKOLAHTIMUR.COM – Simon Petrus Basa Kihe, peserta didik kelas VII SMP Il Kapten Fatubaa meraih prestasi tingkat nasional dengan terpilih sebagai salah satu peserta kegiatan berskala nasional bertajuk “Kemenkeu Satu Negeri” (KSN) yang diselenggarakan oleh Biro SDM Kementerian Keuangan Republik Indonesia. Demikian informasi dalam rilis berita yang diterima media ini pada Sabtu (1/7/2023).

Ovan, demikian sapaan akrab Simon Petrus Basa Kihe, terpilih sebagai salah satu peserta kegiatan KSN setelah mengikuti seleksi administrasi dan berhasil menjawab pertanyaan-pertanyaan dari panitia secara online. Ia akan mengikuti kegiatan KSN bersama 69 pelajar SMP lain yang berasal dari berbagai provinsi di Indonesia.

Ovan menjadi satu-satunya peserta SMP dari daratan Timor yang mengikuti kegiatan berskala nasional di bawah tema “Berbeda Tetap Bersama, Bersatu untuk Indonesia Maju” dan slogan unik “SabangMerauke” (Seribu Anak Bangsa Merantau Untuk Kembali). Siswa SMP Il Kapten Fatubaa yang punya hobi membaca dan sangat suka pada mata pelajaran Matematika ini mengikuti kegiatan KSN dari tanggal 3 – 7 Juli 2023 di Jakarta, tepatnya di Kantor Pusat Kemenkeu RI dan Pusdiklat Pajak Jakarta.

“Saya tidak menyangka bahwa saya akan terpilih sebagai peserta KSN. Maklum, saya hanya seorang pelajar kelas VII SMP Il Kapten Fatubaa yang berada di beranda perbatasan Indonesia-Timor Leste, jauh sekali dari Jakarta. Saya juga hanya seorang anak tani dari keluarga sederhana yang tinggal di Debubot, Desa Fatubaa, Kecamatan Tasifeto Timur, Kabupaten Belu,” ungkap Ovan.

“Namun ternyata saat pengumuman, saya ditetapkan sebagai salah satu peserta dari 70 peserta yang akan mengikuti kegiatan KSN di Jakarta. Saya senang sekali saat dipanggil oleh pembina OSIS sekolah saya, pak Aprianus Engel Manehat dan diberitahu bahwa saya dinyatakan lolos mengikuti kegiatan KSN di Jakarta,” lanjutnya.

Ia pun menyampaikan terima kasih kepada semua pihak yang telah mendukungnya. Ia berjanji akan menggunakan kesempatan tersebut untuk belajar lebih banyak hal.

“Terima kasih panitia KSN yang telah memilih dan memfasilitasi saya, anak tani dari batas negeri ini untuk mengikuti kegiatan nasional ini. Terima kasih pak Engel, terima kasih para guru SMP Il Kapten Fatubaa yang telah mendampingi saya hingga saya dinyatakan lolos KSN. Terima kasih om Romo Anton Kapitan yang bersama masyarakat sudah mendirikan sekolah untuk kami di daerah pinggiran,” ujarnya.

“Om Romo, saya janji, saya akan manfaatkan kegiatan KSN ini untuk belajar hal-hal baik yang berguna bagi saya dan teman-teman saya di Belu, NTT. Saya siap beri contoh bagi teman-teman saya setelah mengikuti kegiatan nasional ini, seperti om Romo selalu beri contoh untuk kami,” ungkapnya.

Sementara itu Wakasek Kesiswaan SMP Il Kapten Fatubaa, Aprianus Engel Manehat, mengungkapkan, dirinya merasa senang karena salah satu anak didiknya lolos dalam seleksi ke tingkat nasional. Menurutnya, prestasi ini menjadi salah satu bukti kualitas pendidikan yang sementara dibangun di sekolah.

“Sebagai wakil kepala sekolah urusan kesiswaan, saya senang sekali dengan kegiatan KSN sebab dengan ini anak-anak SMP yang terpilih dari berbagai provinsi, yang tentunya memiliki banyak keragaman bisa berjumpa dan saling belajar satu sama lain sehingga mereka saling memperkaya diri. Lebih dari rasa senang, saya bangga karena anak kami Ovan Basa Kihe bisa terpilih dan ikut serta dalam kegiatan nasional ini. Terpilihnya anak Ovan membuktikan bahwa proses pendidikan di SMP Il Kapten Fatubaa berarti dan bermakna untuk anak-anak Indonesia yang ada di beranda perbatasan Indonesia-Timor Leste,” ungkapnya.

“Kami anak-anak batas, namun kami tidak terbatas. Infrastruktur kami belum lengkap, namun sistem pendidikan yang kami jalankan bisa memungkinkan anak kami Ovan lolos seleksi dan terpilih. Terima kasih panitia nasional KSN. Terima kasih Ibu Menteri Keuangan atas program yang sangat baik ini. Semoga kegiatan ini tetap diadakan di tahun mendatang,” harap Aprianus Manehat.

Sekilas Tentang KSN

KSN merupakan singkatan dari Kemenkeu Satu Negeri. KSN merupakan kegiatan berskala nasional yang diselenggarakan oleh Biro SDM Kementerian Keuangan Republik Indonesia. Kegiatan ini difokuskan untuk pelajar SMP se-Indonesia. KSN 2023 diselenggarakan secara serentak mulai tanggal 3 – 7 Juli 2023 di empat kota yakni Medan, Jakarta, Makasar, dan Kupang. Semua biaya perjalanan dan akomodasi para peserta ditanggung Kementerian Keuangan RI.

Tema KSN 2023: Berbeda Tetap Bersama, Bersatu untuk Indonesia Maju. Semboyan KSN: SabangMerauke: Seribu Anak Bangsa Merantau Untuk Kembali. Peserta KSN yang berpusat di Jakarta berjumlah 70 orang, yang berpusat di Medan: 16 orang, yang berpusat di Makasar: 16 orang, yang berpusat di Kupang: 18 orang.

Lima keuntungan mengikuti KSN: (1) Mendapat teman baru dari seluruh penjuru Indonesia, (2) Memahami toleransi dan Budaya Indonesia, (3) Ilmu dan motivasi untuk masa depan, (4) Mengenal fungsi dan kebijakan Kemenkeu, (5) Bertemu dengan pimpinan kementerian Keuangan.

Sekilas Tentang SMP Il Kapten Fatubaa

Salah satu sekolah swasta yang didirikan pada 21 Juli 2018 dan telah terakreditasi B pada tahun 2021. Sekolah yang beralamat di Dusun Debubot, Desa Fatubaa, Kecamatan Tasifeto Timur, Kabupaten Belu ini memiliki moto, Educate to Elevate yang berarti mendidik untuk mengangkat peserta didik ke permukaan hingga peserta didiknya terbukti bermutu, unggul dan kompetitif. Sekolah ini memiliki lima program unggulan: ILKF Go Green, ILKF Go Quality, ILKF Go Special Performance, ILKF Go Humanist Education, dan ILKF Smart School. (Rilis Pers SMP Il Kapten Fatubaa/rf-red-st)

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini