TTS, SEKOLAHTIMUR.COM – Dalam rangka meningkatkan kualitas pembelajaran dan pengembangan diri, dua orang guru dan dua peserta didik dari SMA Negeri Oeleu, Kecamatan Toianas, Kabupaten Timor Tengah Selatan, melakukan studi tiru di SMA Plus PGRI Mnelalete yang berlokasi di Desa Mnelalete, Kecamatan Amanuban Barat, Kabupaten TTS. Studi tiru tersebut merupakan langkah strategis untuk mempelajari praktik-praktik baik di sekolah lain, khususnya dalam implementasi kurikulum, metode pembelajaran, pengembangan karakter siswa, dan manajemen sekolah. Studi tiru tersebut akan berlangsung selama satu bulan, terhitung tanggal 13 November – 13 Desember 2024.

Rombongan studi tiru dari SMA Negeri Oeleu disambut hangat oleh kepala sekolah dan guru-guru SMA Plus PGRI Mnelalete. Mereka diberikan kesempatan untuk mengikuti kegiatan pembelajaran di kelas, berdiskusi dengan guru dan siswa, serta melihat langsung fasilitas dan sarana prasarana sekolah.

Plt. Kepala SMA Negeri Oeleu, Jon F. E. Tamonob, yang ditemui di kota Soe pada Kamis, 21 November 2024, menyampaikan, studi tiru tersebut merupakan sebuah program dari sekolahnya untuk belajar dari sekolah lain yang dianggap baik.

“Terkait dengan studi tiru ke sekolah lain merupakan sebuah program yang kami telah  programkan, oleh karena itu melalui rapat bersama kami warga SMA Negeri Oeleu menugaskan dua orang guru dan dua orang peserta didik untuk turun dan belajar di sana,” ungkapnya.

Menurut Jon Tamonob, SMA Plus PGRI Mnelalete memiliki banyak kelebihan dengan beberapa program unggulan, yaitu pada program Otomotif terkait dengan mobil listrik. Selain itu pada program unggulan Teknik Komputer dan Jaringan (TKJ) juga ada penyiraman tanaman berbasis teknologi. Hal inilah yang mendorong kami untuk melakukan studi di sana, dan juga beberapa progam lain yang diterapkan.

“SMA Plus PGRI Mnelalete ini dulunya SMA biasa, namun dalam perjalanannya menjadi sekolah Plus tentunya banyak prestasi yang telah diraih, karena itu kami harus pelajari. Ini juga merupakan salah satu upaya yang dilakukan sekolah guna pengembangan guru maupun peserta didik untuk menimba lebih banyak hal baru yang telah diterapkan di sana,” ujarnya.

Jon Tamonob berharap agar para guru dan peserta didik yang ditugaskan untuk melakukan studi tiru di SMA Plus PGRI Mnelalete mampu mempelajari dengan baik beberapa program unggulan dan juga manajemen sekolah.

“Selaku kepala sekolah tentunya kami berharap agar para guru dan peserta didik yang ditugaskan untuk melakukan studi tiru di SMA Plus PGRI Mnelalete dapat mempelajari dengan baik dan sekembalinya ke sekolah mampu berbagi dengan guru dan peserta didik lain yang ada di sekolah kami, lebih dari itu kami juga mampu untuk melakukan hal-hal baik yang telah diperoleh di sana,” harapnya.

Jon Tamonob juga menyampaikan terima kasih kepada warga SMA Plus PGRI Mnelalete yang telah menerima para guru dan peserta didik dari sekolahnya guna melakukan studi tiru.

“Mewakili semua warga SMA Negeri Oeleu kami menyampaikan terima kasih yang sebesar-besarnya kepada semua warga SMA Plus PGRI Mnelalete yang telah memberikan ruang kepada kami untuk melakukan studi tiru di sana, terkhususnya kepada Bapak Kepala sekolah yang cukup komunikatif dan telah melakukan banyak Inovasi di sekolahnya. Semoga SMA Plus PGRI Mnelalete tetap jaya ke depan,” pungkasnya.

Sementara itu Kepala SMA Plus PGRI Mnelalete, Siprianus Liem, S.Kom., yang dikonfirmasi terpisah menyampaikan terima kasih kepada warga SMA Negeri Oeleu yang telah memilih sekolahnya sebagai tempat untuk melakukan studi tiru.

“Berdasarkan permintaan dari SMA Negeri Oeleu dalam melakukan studi tiru di sini sini terkait dengan manajemen sekolah, yang aman di dalamnya melibatkan empat Wakasek yang ada yaitu Wakasek Kesiswaan, Kurikulum, Sarana Prasarana, dan Wakasek Humas. Selain itu terkait dengan tiga program unggulan yang ada,” jelasnya.

“Pada prinsipnya kami di SMA Plus PGRI Mnelalete selalu membuka pintu bagi siapa saja yang ingin melakukan studi tiru di sini, dan tentunya setiap informasi yang diberikan berdasarkan apa yang telah dilakukan di sekolah kami, yang mana selalu meng-uprade setiap perkembangan yang ada,” tambahnya.

Ia menilai studi tiru yang dilakukan oleh SMA Negeri Oeleu merupakan hal yang sangat positif sebagai ajang berbagi hal-hal yang berkaitan dengan peningkatan mutu pendidikan.

“Studi tiru yang dilakukan oleh warga SMA Negeri Oeleu di sini merupakan hal yang sangat positif, dan kami juga berharap agar pengalaman-pengalaman di sini juga mampu diterapkan di sana, karena kita memiliki tujuan yang sama yaitu bagaimana kita mampu memberikan pelayanan yang baik kepada semua peserta didik yang ada, karena mereka adalah generasi penerus yang harus dibekali dengan baik,” ujarnya.

Neri A. M. Tafuli, salah satu guru SMA Negeri Oeleu yang melakukan studi tiru di SMA Plus PGRI Mnelalete menyampaikan terima kasih kepada kepala SMA Plus PGRI Mnelalete dan para guru beserta semua peserta didik yang menerima mereka dengan ramah.

“Mewakili teman-teman guru dan peserta didik SMA Negeri Oeleu kami menyampaikan terima kasih kepada kepala SMA Plus PGRI Mnelalete, semua guru, dan peserta didik yang telah menerima kami dengan baik untuk melakukan studi tiru,” ujarnya.

“Banyak pengetahuan serta hal baru yang kami perioleh dari para guru di SMA Plus PGRI Mnelalete, kami mempelajari metode pembelajaran inovatif yang diterapkan di SMA Plus PGRI Mnelalete, seperti pembelajaran berbasis proyek, pembelajaran berbasis teknologi, dan pembelajaran berbasis masalah. Kami  juga mendapatkan inspirasi dari program pengembangan karakter siswa yang kreatif dan efektif, selain itu terkait dengan tiga program unggulan yang ada yakni; Otomotif, Teknik Komputer dan Jaringan, dan Multimedia,” urainya.

Ia menambahkan, rombongan studi tiru juga terkesan dengan fasilitas dan sarana prasarana di SMA Plus PGRI Mnelalete. “Sekolah ini memiliki laboratorium yang lengkap, perpustakaan yang memadai, dan ruang kelas yang nyaman. Fasilitas ini mendukung proses pembelajaran yang efektif dan menyenangkan,” ungkapnya.

“Kami yang datang dan melakukan studi tiru di SMA Plus PGRI Mnelalete ini, kami berkomitmen bahwa segala informasi dan hal baru yang diperoleh, kami akan berupaya untuk menerapkannya di sekolah kami, saya juga berharap agar semua guru dan peserta didik dapat mendukung. Selain itu, kami juga berharap kerjasama dengan SMA Plus PGRI Mnelalete yang telah dibangun ini terus berlanjut ke depan,” pungkasnya. (Lenzho Asbanu/rf-red-st)